Teman-teman, pernah nggak kita sedang dijalan mengendarai sepeda motor atau mobil lalu kita tidak memiliki tujuan kemana kita akan pergi. Saya pernah mengalaminya, jujur rasanya enggak enak. Rasanya sia-sia kalau kita sedang jalan lalu tidak ada tujuan, membuang energi, membuang waktu bahkan sampai buang gas.
Tapi kita bisa membedakannya lho dengan jalan-jalan di mall untuk mengisi waktu meskipun nggak punya uang, cuman jalan-jalan. Kan itu ada tujuannya, mengisi waktu atau cuci mata (nah kan ketauan siapa yang suka).

Sama seperti hidup, saat kita tidak ada tujuan hidup itu percuma. Kita akan yah...hanya sekedar hidup, tidak ada gairah. Rasanya kalau sudah gitu hidup itu mengalir, kan banyak yang bilang hidup itu mengalir aja, santai. Ya memang hidup itu nggak usah dibuat susah tapi ya jangan sampai hidupmu mengalir. Dimana-mana air itu mengalir ke bawah, lebih parah lagi kalau mengalir ke got terus ada yang kencing atau buang air besar di sana.


Tujuan itu sebenarnya hanya kita yang tahu. Karena setiap manusia kadang mempunyai prinsip hidup yang berbeda. Dan prinsip hidup itu juga mempengaruhi apa tujuan hidup kita.
Kalau saya secara pribadi, prinsip saya simpel. Do what I love, ya lakukan apa yang saya suka. Saya berprinsip bahwa pendidikan formal itu tidak terlalu penting. Tapi kita perlu ikut dalam pendidikan formal, kenapa? Karena dari situ kita bisa memiliki banyak pacar. Eh, maksud saya banyak pelajaran, seperti bahasa Indonesia, matematika, biologi, fisika, dan teman-temannya.
Lho, katanya mas Pranatha pendidikan formal itu tidak penting? Iya, memang nggak penting karena bukan hanya itu saja yang kita perlukan dalam mengarungi hidup. Kita perlu yang namanya soft skill. Soft skill itu makanan apalagi? Soft skill itu saudaranya kakeknya neneknya sepupu adik ipar tetangga kakak dari ibu ibunya bapak marshmallow (kan sama softnya). Kata blog sebelah, Soft skill merupakan kemampuan khusus, diantaranya meliputi social interaction, ketrampilan teknis dan managerial.
Nah, soft skill itu tidak akan kita dapatkan di pendidikan formal meskipun kita bisa juga dapat disitu. Soft skill bisa kita dapat dari pengalaman kita. Kita juga bisa dapat soft skill dari kuliah Keterampilan Interpersonal di Sistem Informasi ITS :D
Jadi meskipun pendidikan formal itu tidak penting tapi kita perlu juga untuk ikut pendidikan formal. Tidak penting belum tentu kan tidak perlu :)

ahh, bingung ni omongannya mas Pranatha nggak nyambung.
Lho, nggak nyambung soalnya belum dibaca semua. Coba lanjutkan membaca.

Dalam hidup ini lakukan saja apa yang kalian mau. Mau disini adalah apa yang kalian cintai, yang jika kalian melakukan itu ada gairah tersendiri yang rasanya kita bersemangat untuk melakukannya. Ini saya sebut sebagai PASSION.
kalau dari wikipedia "Passion is an intense emotion compelling feeling, enthusiasm, or desire for something."
yah terjemahkan sendiri artinya.

Jadi Do what you love. Tapi kalau kalian belum menemukan apa yang kalian cintai, love what you do. Dengan mencintai apa yang kalian lakukan maka kalian akan sepenuh hati melakukannya dan bisa dapat manfaat dari sana.

Nah, tujuan hidup itu juga tidak akan jauh-jauh dari yang namanya passion. Maka carilah passion kalian. Buat para cowok nih, saya kasih tahu sedikit rahasia. Cewek-cewek itu suka lho sama cowok yang punya dan menempatkan passion di nomor satu.

So find your passion and girl will follow you.hahaha

cheers :D

Lakukanlah apa yang menjadi kesukaanmu dan tentukan tujuan hidupmu.